Ini Lho Ciri-Ciri Skin barrier Rusak yang Wajib Diketahui
Salah satu poin penting dalam perawatan kulit adalah menjaga skin barrier atau lapisan pelindung kulit agar tetap sehat. Ini karena kondisi skin barrier rusak dapat memicu berbagai masalah kulit, seperti kulit kering, iritasi, jadi mudah berjerawat, hingga bisa memicu eksim.1 Kondisi tersebut tentu tidak hanya mengganggu penampilan, tetapi juga bisa membuat Kamu merasa tidak nyaman dan kurang percaya diri.
Mengenal Skin Barrier
Skin barrier adalah lapisan pelindung terluar kulit yang berperan penting dalam menjaga kesehatannya. Lapisan ini secara teknis dikenal sebagai stratum corneum, yaitu bagian terluar dari epidermis yang terdiri dari sel-sel kulit mati (corneocytes) dan lipid, yang bekerja seperti "bata dan semen”.2
Peran utama skin barrier adalah melindungi tubuh dari berbagai ancaman eksternal seperti polusi, bakteri, virus, bahan kimia, dan sinar UV. Selain itu, skin barrier juga berperan dalam menjaga kelembapan kulit dengan mencegah penguapan air dari dalam kulit.1
Ciri-Ciri Skin Barrier Rusak
Skin barrier yang rusak atau tidak sehat yang disebabkan beberapa faktor, seperti polusi, penggunaan produk skincare tidak cocok, zat kimia, cuaca ekstrem, hingga bertambahnya usia.3 Saat skin barrier dalam kondisi tidak sehat, berikut beberapa contoh skin barrier rusak yang pengaruhnya pada kulit:4
- Kulit kering dan mengelupas
- Kulit terasa gatal
- Mudah berjerawat
- Terasa perih atau terbakar
- Iritasi dan tampak kemerahan
Salah satu tanda umum dari skin barrier yang rusak adalah kulit yang terasa sangat kering dan mulai mengelupas. Skin barrier yang sehat berfungsi untuk menjaga kelembapan kulit. Ketika lapisan ini rusak, kulit akan kehilangan kelembapannya dan menjadi kering.
Gatal-gatal yang terus-menerus pada kulit juga bisa menjadi indikasi bahwa skin barrier kamu mengalami kerusakan. Ketika skin barrier tidak bisa melindungi kulit dengan baik, berbagai alergen dan iritan dari luar bisa masuk dan menyebabkan sensasi gatal pada kulit.
Kondisi kulit yang mudah berjerawat juga bisa menjadi tanda bahwa skin barrier rusak. Ini dikarenakan kulit yang tidak bisa melindungi diri dengan baik akan lebih rentan mengalami infeksi dan peradangan pada kulit.
Perasaan perih atau terbakar pada kulit setelah menggunakan produk perawatan kulit tertentu bisa menjadi tanda bahwa skin barrier kamu rusak. Produk yang seharusnya menenangkan malah menyebabkan rasa tidak nyaman.
Kulit yang sering mengalami iritasi dan kemerahan juga bisa menjadi tanda bahwa skin barrier Kamu tidak dalam kondisi sehat. Iritasi bisa disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk produk perawatan kulit yang tidak cocok atau paparan bahan kimia bersifat keras secara berlebihan.
Manfaat Ceramide untuk Menjaga Skin Barrier
Perawatan dengan produk berbahan ceramide disarankan untuk menjaga dan memperbaiki skin barrier. Ini dikarenakan ceramide berperan penting dalam memperkuat lapisan pelindung kulit, mencegah iritasi, infeksi, dan dehidrasi pada kulit. Produk dengan kandungan ceramide juga membantu memperbaiki keseimbangan lipid dan kelembapan kulit, juga melindunginya dari kerusakan lebih lanjut terutama pada kulit yang mengalami problem dermatitis atopik, psoriasis, dan rosacea.5
Penggunaan produk perawatan wajah atau kulit yang lembut, dengan pH mendekati fisiologis kulit (4,5–5,5) dan mengandung ceramide dapat menjaga skin barrier tetap sehat, mengurangi risiko inflamasi, dan masalah kulit lainnya. Produk skincare dengan kandungan ceramide juga dapat digunakan untuk segala jenis kulit dan usia untuk merawat kondisi kulit agar senantiasa lembap dan sehat.4
Cara Menjaga Skin Barrier Tetap Sehat
Selain dengan penggunaan produk skincare berbahan ceramide, berikut beberapa tips yang bisa Kamu terapkan secara rutin untuk menjaga skin barrier tetap sehat.
- Gunakan pelembap secara teratur
- Pilih produk skincare yang sesuai
- Hindari paparan sinar matahari berlebihan
- Perhatikan cara membersihkan kulit
- Terapkan gaya hidup sehat
Pelembap sangat penting untuk menjaga skin barrier agar tetap sehat. Gunakan pelembap yang sesuai dengan jenis kulit kamu setiap hari, terutama setelah mandi atau mencuci muka. Pelembap akan membantu menjaga kelembapan kulit dan mencegah kekeringan.6
Dalam memilih produk perawatan kulit, pastika untuk memilih produk yang sesuai dengan jenis kulit dan kandungannya bebas dari pewangi, alkohol, dan zat kimia lain yang berpotensi merusak kulit atau skin barrier.7
Untuk menghindari efek buruk sinar UV, pastikan Kamu selalu mengaplikasikan sunscreen setiap kali akan beraktivitas, bahkan meskipun cuaca mendung sekalipun. Pilih tabir surya dengan SPF minimum 30 agar kulit terlindung dari sinar UV yang dapat merusak skin barrier.8
Meskipun penting untuk menjaga kebersihan kulit, hindari membersihkan wajah atau mandi terlalu sering dengan air panas. Air panas bisa menghilangkan minyak alami yang ada pada kulit dan menyebabkan kulit kering. Gunakan juga cleanser atau facial wash gentle sesuai dengan jenis kulit Kamu.6
Gaya hidup sehat, seperti pola makan sehat dengan mengonsumsi makanan yang kaya antioksidan, asam lemak omega-3, dan vitamin A, C, dan E dapat membantu memperkuat skin barrier dan menjaga kulit tetap sehat. Selain itu, Pastikan Kamu minum air yang cukup (minimal 2 liter) setiap hari untuk menjaga keseimbangan kelembapan kulit dan mencegah kekeringan.6
Pola hidup sehat lain yang juga perlu Kamu perhatikan adalah memastikan istirahat cukup, olahraga rutin, dan mengelola stres untuk membantu proses metabolisme tubuh yang akan berpengaruh pada kondisi kesehatan kulit.6
Rekomendasi Skincare dengan Kandungan Ceramide
Dengan mengetahui penyebab skin barrier rusak dan bagaimana cara menjaga kondisinya selalu sehat, Kamu bisa lebih cermat dalam merawat kulit. Pastikan selalu menjaga kebersihan kulitmu dan pilih produk yang tepat yang dibutuhkan agar skin barrier tetap sehat.
Produk CeraVe diperkaya dengan ceramide yang dibutuhkan untuk melindungi kulit. Kandungan ceramide dalam produk-produk CeraVe membantu menjaga kelembapan dan memperbaiki skin barrier.
Setiap produk CeraVe dilengkapi dengan tiga ceramide esensial yang identik dengan ceramide alami pada kulit. Dipadukan dengan Multi-Vesicular Emulsion Technology, produk CeraVe akan mengontrol pelepasan ceramide secara perlahan sehingga kulit tetap terhidrasi sepanjang hari.
CeraVe Moisturizing Cream merupakan pilihan ideal untuk memperbaiki skin barrier karena mengandung ceramide dan hyaluronic acid. Krim ini mampu menghidrasi kulit kering, mengunci kelembapan, dan melindungi kulit dari kerusakan akibat skin barrier yang rusak. Dengan tekstur lembut yang mudah diaplikasikan, krim ini memberikan hasil akhir yang halus dan lembap tanpa fragrance serta bersifat non-comedogenic.
Untuk tekstur yang lebih ringan, CeraVe Moisturizing Lotion bisa menjadi alternatif. Losion ini juga mengandung ceramide dan hyaluronic acid, dengan tekstur yang ringan dan tidak berminyak, sehingga mudah meresap tanpa meninggalkan rasa lengket. Seperti Moisturizing Cream, losion ini juga bebas fragrance dan non-comedogenic.
Untuk pemakaian pagi hari, Kamu juga bisa menggunakan Facial Moisturizing Lotion AM SPF 30 dengan formula 2-in-1 sebagai pelembap sekaligus tabir surya. Produk ini mengandung ceramides esensial, hyaluronic acid, dan niacinamide, serta SPF 30 untuk perlindungan spektrum luas yang dapat memperkuat skin barrier dan melindungi kulit dari sinar UV. Pelembap ini mudah diaplikasikan pada kulit, memberikan hasil akhir tanpa whitecast, tidak menyumbat pori-pori (non-comedogenic), dan cocok untuk semua jenis kulit.
Sebelum mengaplikasikan skincare, pastikan untuk membersihkan wajah terlebih dulu. Kamu bisa memakai CeraVe Hydrating Cleanser sebagai pilihan yang tepat. Dengan kandungan ceramide dan hyaluronic acid, pembersih ini membantu mempertahankan kelembapan kulit sekaligus memperbaiki skin barrier. Produk ini juga bebas dari fragrance, dan non comedogenic sehingga aman untuk kulit sensitif.
Gunakan rangkaian produk skincare dari CeraVe secara rutin untuk memperbaiki skin barrier rusak agar kembali berfungsi optimal. Kamu bisa mendapatkan produk-produk CeraVe di Official Store CeraVe Indonesia (Watsons dan Guardian) dan di berbagai platform marketplace ternama seperti Shopee, Tokopedia, dan Lazada.
-
Referensi
- DermNet. (2023, March 28). Barrier function in atopic dermatitis. Retrieved September 3 2024 from https://dermnetnz.org/topics/barrier-function-in-atopic-dermatitis
- Yun, JSW. (2023, June 5). Skin barrier function. Retrieved September 3 2024 from https://dermnetnz.org/topics/skin-barrier-function
- Sreenivas, S. (2023, July 23). What to know about your skin barrier and how to protect it. Retrieved September 2 2024 from https://www.webmd.com/skin-problems-and-treatments/skin-barrier-what-to-know
- Madnani N, Deo J, Dalal K, et al. Revitalizing the skin: Exploring the role of barrier repair moisturizers. J Cosmet Dermatol. 2024; 23: 1533-1540. doi:10.1111/jocd.16171 https://onlinelibrary.wiley.com/doi/full/10.1111/jocd.16171
- Schachner L, Alexis A, Andriessen A, Baldwin H, Cork M, Kirsner R, Woolery-Lloyd H. Supplement Individual Article: The Importance of a Healthy Skin Barrier From the Cradle to the Grave Using Ceramide-Containing Cleansers and Moisturizers: A Review and Consensus. J Drugs Dermatol. 2023 Feb 1;22(2):SF344607s3-SF344607s14. PMID: 36745380. https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/36745380/
- Purnamawati S, Indrastuti N, Danarti R, Saefudin T. The Role of Moisturizers in Addressing Various Kinds of Dermatitis: A Review. Clin Med Res. 2017 Dec;15(3-4):75-87. doi: 10.3121/cmr.2017.1363. Epub 2017 Dec 11. PMID: 29229630; PMCID: PMC5849435.
- Mfa, R. J. S. (2022, August 31). What to know about your skin barrier and how to protect it. Retrieved September 2 2024 from https://www.healthline.com/health/skin-barrier
- AAD. Sunscreen FAQs. (n.d.) Retrieved 2 September 2024 from https://www.aad.org/media/stats-sunscreen