7 Penyebab Kulit Kering dan Kusam dan Rekomendasi Skincare untuk Mengatasinya
Memiliki kulit yang kering memang tidak nyaman. Kulit yang kering bahkan bisa menyebabkan kusam dan tidak sehat. Kamu bisa mengalaminya karena memang jenis kulit yang kering, tapi dalam banyak kasus, perubahan gaya hidup dan perawatan yang tidak tepat bisa jadi penyebabnya.
Memilih skincare untuk kulit kering dan kusam merupakan solusi untuk permasalahan kulit Kamu. Untuk menemukan cara mengatasi kulit kering dan kusam yang tepat, cari tahu juga penyebab dan rekomendasi produk yang sesuai.
7 Penyebab Kulit Kering dan Kusam
Xeroderma atau kulit kering, adalah kondisi umum akibat kurangnya hidrolipid di kulit. Kondisi ini kemungkinan terjadi karena adanya gangguan fungsi skin barrier dari stratum corneum[1], yaitu lapisan kulit paling luar yang berhadapan langsung dengan lingkungan.
Gangguan ini mengakibatkan jumlah lipid di stratum corneum berkurang atau komposisi lamela lipid berubah. Padahal, lamela lipid berperan penting untuk mencegah air menguap lewat kulit secara berlebihan.
Kulit kering ditandai dengan kulit yang kasar, bersisik, gatal, terasa ketat, dan pecah-pecah[2]. Kulit kering bisa dimiliki siapa saja. Namun beberapa faktor risiko meningkatkan peluang Kamu memiliki kulit kering, seperti perubahan lingkungan, pertambahan usia, pengobatan, dan penyakit.
Berikut adalah 7 penyebab kulit kering dan kusam yang paling umum[3][4]:
- Usia. Semakin bertambah usia, kulit tubuh berpotensi untuk menjadi semakin kering karena sebum yang diproduksi kelenjar sebasea jumlahnya berkurang.
- Keturunan. Kamu kemungkinan besar akan memiliki kulit yang kering jika ada riwayat kulit kering di keluarga.
- Kondisi lingkungan. Cuaca dan musim sangat berpengaruh kepada kondisi kulit. Suhu yang dingin, kelembapan udara yang rendah, angin kering, serta paparan sinar matahari yang kuat dapat membuat kulit kering dan kusam.
- Kebiasaan mandi. Sering mandi dengan air yang panas dan menggunakan sabun dengan formula yang keras dapat meningkatkan risiko kulit kering.
- Paparan iritan di tempat kerja. Pekerjaan tertentu membuat kulit sering terpapar iritan yang membuat kulit kering, seperti hair colorist di salon, housekeeping di hotel, pekerja pabrik, dan lainnya.
- Penyakit radang kulit. Penyakit seperti dermatitis atopik, dermatitis kontak, eksim, dan psoriasis termasuk penyebab kulit menjadi kering.
- Perubahan hormon. Biasanya dialami oleh ibu hamil, perempuan yang mengalami menopause, dan laki-laki yang mengalami andropause.
Cara Merawat Kulit Kering dan Kusam
Untuk pemulihan kulit kering dan kusam, Kamu harus memprioritaskan pemulihan lipid yang ada di lapisan epidermis kulit, meningkatkan hidrasi kulit, serta mengoptimalkan fungsi skin barrier[5]. Lipid akan membantu melembapkan kulit, sedangkan skin barrier akan membantu mencegah penguapan air di kulit terjadi secara berlebihan.
Cara yang efektif untuk mengatasi kulit yang kering dan kusam adalah dengan menggunakan pelembap berbahan ceramide secara rutin di kulit. Pelembap ini dapat membantu berbagai masalah akibat kulit kering serta memperbaiki komposisi lipid yang rusak dan menjaga hidrasi di stratum corneum, sehingga fungsi skin barrier kembali normal[6]. Aplikasikan pelembap berbahan ceramide secara rutin segera setiap habis mandi saat kulit masih setengah basah agar penyerapannya optimal.
Selain aplikasi produk skincare untuk kulit kering dan kusam tersebut, Kamu juga bisa menerapkan tips berikut untuk merawat kulit kering dan kusam:
- Menggunakan humidifier. Alat ini bermanfaat untuk meningkatkan kelembapan udara yang kering sehingga kulit menjadi lebih lembap.
- Menjaga hidrasi tubuh dengan minum air yang cukup.
- Menghindari mandi terlalu sering menggunakan air panas dan menggosok tubuh kulit secara agresif. Tindakan ini membantu mencegah berkurangnya minyak yang terdapat di permukaan kulit.
- Menggunakan sabun pembersih kulit yang lembut dengan pH seimbang.
3 Kandungan Skincare untuk Kulit Kering dan Kusam
Saat memilih produk skincare untuk kulit kering dan kusam, yang harus Kamu perhatikan adalah kandungan bahan-bahan yang dapat melembapkan kulit. Ada tiga jenis pelembap yang terdapat di produk-produk skincare[7], yaitu:
- Humektan. Membantu menarik air dari lingkungan dan dari lapisan dermis untuk menghidrasi lapisan epidermis kulit. Bahan-bahan yang termasuk humektan di antara adalah hyaluronic acid, glycerin, urea, dan madu.
- Emolien. Sangat berpengaruh pada fungsi skin barrier kulit karena membantu pemulihannya saat rusak, serta membantu menghaluskan dan melembutkan tekstur kulit. Bahan-bahan yang termasuk emolien di antara adalah ceramide, asam lemak, squalane, kolesterol, dan minyak jojoba.
- Oklusif. Membentuk lapisan hidrofobik di permukaan kulit untuk mencegah penguapan air lewat kulit. Bahan-bahan yang termasuk oklusif di antaranya adalah petrolatum, lanolin, lilin lebah, dan silikon.
Rekomendasi Skincare yang Cocok untuk Kulit Kering dan Kusam
Memilih produk skincare untuk kulit kering dan kusam yang tepat merupakan langkah penting dalam merawat dan memperbaiki kondisi kulit Kamu. Pastikan produk yang Kamu gunakan sudah sesuai dengan kebutuhan kulit yang kering dan kusam.
Rangkaian perawatan kulit dari CeraVe memiliki kandungan tiga ceramide esensial yang identik dengan ceramide alami di kulit, yang dipadukan dengan Multi-Vesicular Emulsion Technology yang mengontrol pelepasan cerceramideamide secara perlahan sehingga kulit terhidrasi sepanjang hari. Produk-produk CeraVe dikembangkan oleh dermatolog sejak 2005 lewat riset dan formulasi yang ditujukan untuk membantu memperbaiki fungsi skin barrier dan menjaga kelembapan kulit sepanjang hari.
CeraVe Moisturizing Cream dapat dijadikan pelembap wajah untuk kulit kering dan kusam karena krim ini dapat menghidrasi dan mengunci kelembapan di kulit kering. Dilengkapi dengan ceramide dan hyaluronic acid, krim pelembap ini juga membantu menjaga kekuatan skin barrier serta menjaga kulit dari permasalahan akibat skin barrier yang rusak. Krim ini mudah dibaurkan dengan hasil kulit yang halus dan lembap.
Jika Kamu lebih menyukai pelembap yang ringan, maka dapat memilih CeraVe Moisturizing Lotion yang juga memiliki kandungan ceramide dan hyaluronic acid. Memiliki tekstur yang ringan dan tidak berminyak, sehingga mudah meresap dan tidak terasa lengket di kulit. Kedua produk skincare untuk kulit kering dan kusam ini tidak mengandung fragrance dan bersifat non-comedogenic.
Untuk perawatan sehari-hari, rekomendasi facial wash untuk kulit kering dan kusam adalah CeraVe Hydrating Cleanser yang tidak membuat menjadi kering saat digunakan dan dapat membantu mempertahankan kelembapan kulit. Sabun muka untuk kulit kering dan kusam ini juga tidak mengandung fragrance.
Menggunakan produk-produk produk skincare untuk kulit kering dan kusam dari CeraVe tak hanya mengatasi masalah kulit kering dan kusam, tapi juga menjaga kulit terhidrasi dan lembap sepanjang hari.
-
References
- Oakley. (2022, March). Dry Skin (Xeroderma): Causes, Treatments, and More - DermNet. DermNet. Retrieved February 24, 2024, from https://dermnetnz.org/topics/dry-skin
- Gade, A., Matin, T., & Rubenstein, R. (2022, November 15). Xeroderma - StatPearls - NCBI Bookshelf. NCBI. Retrieved February 24, 2024, from https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK565884/
- Ibid
- Moore, K. (2023, May 22). What Causes Dry Skin and How to Treat It. Healthline. Retrieved February 24, 2024, from https://www.healthline.com/health/dry-skin
- Gade, A., Matin, T., & Rubenstein, R. (2022, November 15). Xeroderma - StatPearls - NCBI Bookshelf. NCBI. Retrieved April 16, 2023, from https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK565884/
- Pons-Guiraud, A. (2007, September). Dry skin in dermatology: a complex physiopathology. Journal of the European Academy of Dermatology and Venereology, 21(s2), 1–4. https://doi.org/10.1111/j.1468-3083.2007.02379.x
- Purnamawati, S., Indrastuti, N., Danarti, R., & Saefudin, T. (2017, December). The Role of Moisturizers in Addressing Various Kinds of Dermatitis: A Review. Clinical Medicine & Research, 15(3–4), 75–87. https://doi.org/10.3121/cmr.2017.1363